Kalian mungkin pernah merasa bingung dengan aturan jam kerja di kantor, terutama ketika ada perubahan dalam undang-undang. Untuk membuat semuanya lebih jelas, mari kita bahas ketentuan terbaru mengenai jam kerja yang berlaku saat ini. Aturan ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, yang kemudian diperbarui dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Ciptaker).
Dengan adanya pembaruan ini, beberapa ketentuan terkait jam kerja dan hak-hak kalian sebagai karyawan juga mengalami perubahan. Penting untuk memahami aturan terbaru ini agar kalian bisa bekerja dengan lebih nyaman dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Mari kita ulas beberapa poin penting dari undang-undang ini agar kalian lebih paham mengenai hak dan kewajiban kalian di tempat kerja.
Skema Kerja 6 Hari dalam Seminggu
Dalam skema kerja ini, biasanya kalian bekerja selama 7 jam setiap hari atau total 40 jam dalam seminggu. Perlu diingat, waktu istirahat tidak termasuk dalam jam kerja ini, ya! Misalnya, jika kalian mulai bekerja pukul 09:00 WIB dan selesai pukul 17:00 WIB dengan satu jam istirahat, maka jam kerja kalian adalah 7 jam per hari. Jadi, meskipun ada waktu istirahat, total waktu kerja tetap 7 jam sehari.
Skema Kerja 5 Hari dalam Seminggu
Kalau kantor kalian menerapkan skema kerja 5 hari dalam seminggu, berarti kalian bekerja selama 8 jam setiap hari atau total 40 jam dalam seminggu. Sama seperti skema 6 hari, waktu istirahat juga tidak dihitung dalam jam kerja. Jadi, jika kalian bekerja dari pukul 09:00 WIB hingga 17:00 WIB dengan satu jam istirahat, maka ini termasuk 8 jam kerja per hari.
Jam Kerja Lembur: Apa Saja Aturannya?
Kadang-kadang, ada kalanya kalian perlu lembur untuk menyelesaikan pekerjaan. Nah, undang-undang juga mengatur tentang lembur ini, supaya kalian tahu hak dan kewajiban kalian.
Batasan Lembur
Menurut undang-undang, waktu kerja lembur maksimal adalah 4 jam per hari dan 18 jam per minggu. Ingat, lembur harus disetujui oleh kalian terlebih dahulu. Jangan sampai kalian dipaksa lembur tanpa persetujuan, ya!
Ketentuan Tambahan:
Berikut beberapa ketentuan tambahan untuk lembur:
- Lembur harus disetujui secara tertulis atau melalui media digital.
- Persetujuan lembur harus berbentuk daftar yang ditandatangani oleh kalian dan perwakilan perusahaan.
- Jika lembur lebih dari 4 jam, perusahaan wajib memberikan makanan dan minuman dengan total kalori minimal 1.400 kilo kalori.
Waktu Istirahat Kerja: Bagaimana Cara Kerjanya?
Jangan lupa, istirahat itu sangat penting selama jam kerja. Undang-undang telah mengatur waktu istirahat supaya kalian bisa merasa lebih segar dan tetap produktif. Dengan istirahat yang cukup, kalian bisa menjaga kesehatan dan fokus dalam bekerja.
Istirahat Antara Jam Kerja
Setelah kalian bekerja selama 4 jam berturut-turut, kalian berhak mendapatkan istirahat minimal setengah jam. Waktu istirahat ini tidak dihitung dalam jam kerja kalian. Contohnya, jika kalian mulai bekerja pukul 09:00 WIB dan selesai pukul 18:00 WIB dengan waktu istirahat dari pukul 12:00 hingga 13:00 WIB, maka total jam kerja kalian adalah 8 jam sehari. Istirahat yang cukup membantu kalian tetap semangat dan produktif.
Istirahat Mingguan
Jika kalian bekerja 6 hari dalam seminggu, kalian berhak mendapatkan satu hari libur. Sedangkan jika kalian bekerja 5 hari dalam seminggu, kalian akan mendapatkan dua hari libur. Aturan ini diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021. Memiliki hari libur yang cukup penting untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan waktu pribadi.
Jam Kerja Shift: Apa Yang Perlu Diketahui?
Bagi kalian yang bekerja dengan sistem shift, mungkin kalian penasaran tentang bagaimana undang-undang mengatur jam kerjanya. Walaupun undang-undang tidak mengatur detail tentang shift, ada beberapa aturan umum yang perlu kalian ketahui.
Skema Kerja 6 Hari dalam Seminggu
Dalam skema ini, kalian bekerja selama 7 jam sehari atau total 40 jam seminggu. Jika waktu kerja kalian melebihi 40 jam, maka jam kerja tambahan tersebut akan dihitung sebagai lembur. Mengetahui hal ini penting agar hak-hak kalian terkait lembur bisa terpenuhi dengan baik.
Skema Kerja 5 Hari dalam Seminggu
Kalau kalian bekerja 5 hari dalam seminggu, kalian bekerja 8 jam sehari atau total 40 jam seminggu. Jam kerja yang melebihi 40 jam juga akan dianggap sebagai lembur. Memahami aturan ini membantu kalian merencanakan jadwal kerja dengan lebih baik dan memastikan kompensasi lembur yang sesuai.
Pengaturan Jam Kerja Lebih Mudah dengan HRIS Phiro Go
Pengaturan jam kerja karyawan sering kali menjadi tantangan besar, terutama ketika melibatkan berbagai jenis shift dan lembur. Proses ini bisa menjadi sangat rumit dan memakan waktu jika dikelola secara manual. Namun, dengan HRIS software, semua masalah ini bisa diatasi dengan jauh lebih mudah.
Phiro Go menawarkan solusi yang efisien dan terintegrasi untuk mengelola jadwal kerja, memungkinkan perusahaan untuk menetapkan dan mengawasi jam kerja karyawan dengan lebih efektif. Dengan fitur-fitur canggih yang disediakan oleh Phiro Go, pengaturan shift, perhitungan lembur, dan manajemen jam kerja menjadi lebih sederhana dan bebas dari kesalahan, sehingga menghemat waktu dan tenaga bagi tim HR dan meningkatkan produktivitas keseluruhan perusahaan.
Fitur Utama HRIS Phiro Go:
- Manajemen Shift & Overtime: Fitur ini mendukung otomatisasi skema kerja karyawan, memungkinkan kalian untuk dengan mudah menjadwalkan, memantau, dan menyesuaikan shift. Ini memastikan operasi yang lebih lancar, kepatuhan terhadap aturan, dan kompensasi yang akurat.
- Manajemen Kehadiran: Kini kalian bisa mengajukan dan menyetujui izin karyawan dari mana saja dengan fleksibilitas melalui ponsel. Ini memudahkan semua orang di organisasi untuk merencanakan cuti dengan transparan dan sederhana.
- Manajemen Kehadiran & Geofencing: Transformasi pemantauan kehadiran dengan pencatatan online real-time dan fitur Geofencing. Dengan fitur ini, HR dapat menentukan batas kehadiran dengan ‘pemagaran’, memastikan pelacakan yang tepat dan akurat berdasarkan lokasi.
- Pengajuan Cuti Online yang Mudah VIA Employee Self Service Phiro Go: Manfaatkan kemudahan HRIS Phiro Go untuk mengatur jam kerja dan cuti karyawan dengan lebih efektif. Dapatkan visibilitas real-time ke dalam tenaga kerja, kontrol operasional yang efisien, dan manajemen cuti di mana saja.
Baca Juga artikel Phiro Go lainnya seputar dunia HRD, manajemen, dan bisnis:
- Rekomendasi Program Kerja HRD 2025 Untuk Tingkatkan Kinerja & Loyalitas
- 5 Strategi Mengatasi Tantangan Terbesar dalam Pengelolaan SDM di Perusahaan Besar
- Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan
- Cut Off dalam Gajian: Kenapa Perlu dan Cara Menghadapinya
- Bagaimana Manajemen OKR yang Baik Dapat Membangun Manajemen Kompetensi SDM yang Efektif
Kesimpulan: Memahami Jam Kerja di Kantor
Memahami ketentuan jam kerja di kantor sangat penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jam kerja yang jelas dan teratur membantu karyawan dalam merencanakan aktivitas sehari-hari dan memastikan bahwa mereka dapat bekerja dengan optimal.
Setiap perusahaan mungkin memiliki kebijakan yang berbeda terkait jam kerja, shift, dan lembur, sehingga penting untuk memahami secara mendetail apa yang berlaku di tempat kerja kalian untuk menghindari kebingungan dan masalah yang mungkin timbul.
Dengan mematuhi peraturan jam kerja yang ada, kalian dapat menghindari potensi masalah seperti keterlambatan pembayaran lembur atau kesalahan dalam perhitungan jam kerja. Memahami aturan ini juga memastikan bahwa hak-hak kalian sebagai karyawan, seperti kompensasi lembur dan waktu istirahat, terpenuhi dengan baik.
Hal Ini penting untuk menjaga keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi, serta meningkatkan kepuasan kerja secara keseluruhan.
HRIS Phiro Go menawarkan solusi yang efektif untuk menyederhanakan pengelolaan jam kerja di kantor. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, Phiro Go memudahkan proses pengaturan shift, perhitungan lembur, dan pemantauan jam kerja secara akurat dan efisien.
Penggunaan sistem ini memungkinkan tim HR untuk fokus pada tugas-tugas strategis tanpa harus terjebak dalam proses administratif yang rumit. Dengan demikian, kalian dapat lebih fokus pada pekerjaan utama dan memastikan pengalaman kerja yang lebih terorganisir dan menyenangkan.
